Friday 15 February 2019

Chassis Hino RN285 Tidak Bisa Dibaju SHD? Nonsense!!!

Halo semuanya, kembali lagi dengan Sy, kali ini Sy bakal mengoreksi tentang pernyataan bahwa chassis Hino RN285 tidak bisa dibaju tipe SHD. Pernyataan ini buat Sy adalah nonsense!!!

Kenapa? Mari kita ulas bersama-sama, tetapi sebelum kita menuju ke ulasan utama, Sy bakal beritahu tentang tipe bus berdasarkan tinggi dek, yaitu:
  1. Non High-Deck
  2. Medium-Deck
  3. High-Deck (kecuali untuk Rahayu Santosa, setara dengan Super HD karoseri lain)
  4. Semi High-Deck (khusus Rahayu Santosa, setara dengan HD karoseri lain)
  5. Super High-Deck
  6. Xtra High-Deck (khusus Laksana)
  7. Ultra High-Deck (khusus Adiputro)
  8. Double-Decker
Skrg kita ulas bersama-sama untuk nomor empat, yaitu Semi High-Deck. Semi High-Deck sudah dimulai sejak jaman Euroliner atau bahkan Old Celcius (krn jarak antara bawah kaca dengan atas pintu bagasi yang mirip) dan berlanjut ke Jetliner yang awal rilisnya adalah Jetliner HD. Semi High-Deck sendiri adalah salah satu atau bahkan mgkn satu-satunya tipe tinggi dek yang ada di Indonesia, dan ini dipegang oleh karoseri Rahayu Santosa. Secara umum, GVM minimal yang diijinkan setara dengan GVM Hino RK8 R260 yaitu sekitar 14,2ton dengan panjang bus maksimal 12m dan tinggi bus antara 3,7-3,8m. 

Lantas ini yang menyebabkan pernyataan diatas menjadi salah. Chassis Hino RN285 punya GVM sebesar 16ton, artinya lebih besar ketimbang R260, dan berhubung Semi HD ini setara HD karoseri lain seperti Adiputro Jetbus2+ HDD, maka aman2 saja jika RN285 ini dibaju Semi HD dari karoseri Rahayu Santosa, toh setara jg dgn HD karoseri lain. Sinar Jaya dan Arjuna Samba adalah dua PO yang punya unit Semi HD berchassis RN285 (bodi Jetliner). Bukti lain adalah Jetbus2+ HD (Sy sebut Setra High-Deck) by Adiputro yang berchassis RN285 (bs kalian temukan pd STJ Kimmoura bukan ATJ) atau pd Sinar Jaya (biasanya berkode RC).

Jadi dpt disimpulkan bahwa chassis Hino RN285 tidak bisa dibaju SHD adalah nonsense, krn ada SHD yg bs dipasangkan ke chassis RN285 dan memenuhi standar, yaitu Semi High-Deck.

Sekian dulu dr Sy. Silakan like dan follow serta membagikan post ini agar mereka yg salah dpt terbuka dan yg blm tahu bs menjadi lebih tahu. Tks.

Tuesday 5 February 2019

Mercedes-Benz 1836: O500 R vs O500 RS

Selamat atas rilisnya Pandawa 87 berchassis O500 RS 1836.

Berhubung ada fotonya (meskipun hanya O500 R 1836 saja, versi pintu tengah dan pintu belakang) jd sy bakal share tentang perbedaan O500 R 1836 vs O500 RS 1836. Foto ada dibawah tp versi O500 R saja krn versi O500 RS blm didapatkan, kalopun dapat blm secara detil.

Hmm sepertinya blm ada atau sudah adakah komparasi secara spesifikasi (bukan test drive) antara tiga chassis premium berikut: Scania K360IB vs MB O500 R 1836 vs Hino RM380? Ya tp mgkn itu akan dijelaskan nanti krn skrg kita komparasikan dulu MB O500 R 1836 dan MB O500 RS 1836.
  1. Asal impor, awalnya sih perkiraan R itu Raised dan RS itu Raised Safety, ternyata meleset, jd yg disebutkan pertama asal Spanyol sedangkan yg kedua asal Brazil. Apa ya kepanjangan R dan RS itu sendiri?
  2. Letak air intake, yg awalnya dari kanan skrg pindah kekiri. Hmm pertanyaannya skrg adalah apakah nanti semua unit berchassis O500 RS 1836 akan berpintu tengah atau pintu belakang nanti.
  3. Sektor performa. Mesin yang diusung sesama OM457LA E3, 11967 cc, 260 kilowatt/354cv/348.666hp pd 2000 rpm (seharusnya sih jd 1835 kalo dibulatkan), dan torsi sebesar 1600 Nm pd 1100 rpm serta daya tanjak 48 persen (tan theta=0.48). Akan tetapi, yang berbeda ternyata ada di transmisi yg diusung dimana sebelumnya (R) pake MB GO 190, versi RS pake MB GO 210 yang punya perbandingan gigi lebih kecil. Efeknya? Seharusnya sudah tahu dgn perbandingan gigi lebih kecil atau lebih rapat apa pengaruh ke performanya (umumnya akselerasi dan top speed).
  4. Kaki2. Model gandar yang digunakan jg berbeda. Untuk versi R, gandar depan pake Independent RL 75 E (TL sebesar 7.1 ton) dan belakang MB-HO 6 / 3 DCL(S)-13 (TL sebesar 11.5 ton) serta punya perbandingan gigi 3.154. Sedangkan utk versi RS, yg depan pake MB VO 4/40 DCL-7.1 (TL sebesar 7 ton) dan belakang HO 4/08 DCL-11.5 (TL sebesar 11 ton) serta punya perbandingan gigi 3.333. Hmm, yang jd pertanyaannya apakah TL kedua gandar depan dan belakang pd kedua chassis ini sama berhubung angka 7.1 dan 11.5 mengarah ke TL pd gandar O500 R. Masih di sektor kaki2 tp mengarah ke suspensi yang diusung. Keduanya sesama suspensi udara tp ada penambahan peredam kejut pada kedua suspensi dimana awalnya 4 (2+2) skrg jd 8 (4+4).
  5. Skrg lanjut ke rem dan kemudi. Utk rem, pada versi R ada EBS, ABS, dan ASR sedangkan pada versi RS tidak ada EBS, adanya ABS dan ASR saja (serius nih?), but brochure says that. Apakah pada versi RS benar2 tidak ada EBS? Kalo retarder? Ini jd pertanyaan berikutnya, apakah versi R ada retarder atau tidak, sedangkan pada RS ada retarder yaitu Voith 115 electro-hydraulically operated via lever on steering with 5 steps. Pada kemudi, model steering? Sama, ZF 8098, tetapi pada versi R yaitu hydraulic, power assisted, sedangkan pada versi RS yaitu power steering. Apakah pembedanya pd power steering? Pdhl hydraulic jg termasuk jenis power steering selain EPS loh, dan apakah versi RS pake EPS? Uniknya, versi RS ada cruise control, jd ketika fitur ini dipake maka bus akan bergerak sesuai kecepatan dan akan ada pemutusan pengaliran bahan bakar, otomatis bs lebih hemat (lebih hemat dgn catatan di jalan tol yang datar :D ).
  6. Lanjut ke kelistrikan, ternyata ada penambahan alternator pada RS sehingga jd 2 x 28V/140A yang sebelumnya hanya 1 x 28V/140A. Sedangkan kapasitas tangki sepertinya msh sama, 300L.
  7. Perbedaan yg terakhir adalah panjang total. Dengan asumsi panjang total setelah dibaju, utk versi R, WB atau wheelbase sebesar 665cm, FO atau front overhang sebesar 268cm, dan RO atau rear overhang sebesar 347cm sehingga panjang total sebesar 1280cm. Sedangkan utk versi RS, lebih pendek, WB sebesar 630cm, FO sebesar 257cm, dan RO sebesar 335cm sehingga totalnya 1222cm atau 12.22m yang artinya lebih pendek 0.58m ketimbang versi R.
Sebenarnya masih ada lagi perbedaan antara R dan RS tp perbedaan secara tulisan bs jd sama secara definisi makanya dituliskan dlm bentuk pertanyaan sprt diatas. Tks dan SM.

Check these links out:

http://www.karoseri-id.com/2013/03/mercedes-benz-chasis-oh-1836-oc-500-rf.html

https://www.mercedes-benz-bus.com/content/dam/mbo/markets/en_ID/models/o500/images/content/download/flyer-o500-re-1836.pdf

Selanjutnya:

Berhubung sudah ada bus yang pake chassis O500 RS 1836 ini, yaitu Gunung Harta dan PDW87, serta pembeli chassis ini tp berbaju SR-2 XHD Prime (dunno who this unit belongs to), tp utk sementara, yg berbaju SR-2 XHD Prime, kita sisihkan dulu, kecuali kalo ada yg punya foto 1836 SR-2 XHD Prime (punya PHB kalo ga slh), mgkn bs dibandingkan apa sih bedanya kalo dari bodi.

Monggo komen foto bus kalian yg berchassis O500 RS.
  1. Skrg perhatikan dari samping kiri. Perbedaan pertama yaitu posisi air intake. Sprt yg sy singgung (kalo post nya dibaca dgn saksama), letak air intake nya pindah, yaitu dari kanan (basisnya dibawah pintu darurat) atau diatap kanan belakang menjadi kekiri (diatas spakbor belakang), mirip seperti posisi intake OC500RF 2542 berbodi JB2+ SHD.
  2. Ternyata posisi tutup tangki solar jg pindah, yaitu kebelakang, deket spakbor belakang, yg mirip jg seperti posisi tutup tangki solar OC500RF2542 (mgkn). Biasanya, unit GH punya tutup tangki solar ganda, tp ternyata setelah dicek, unit berchassis O500 R punya GH (baju JB2+ SHD) ternyata hanya punya tutup tangki solar tunggal yg posisinya diatas spakbor depan kiri, sedangkan pd O500 RS (baju JB3+ SHD), ada tutup tangki solar ganda.
  3. Msh dari samping kiri, sepertinya chassis O500 RS sejauh ini msh pintu tengah. Mgkn krn posisi intercooler nya kali ya yg beda (kalo O500 R sejajar bodi samping kalo O500 RS tegak lurus bodi samping) atau apa gitu, msh belum ketebak. Uniknya, grill samping di bagian belakang pd O500 RS mengingatkan kita akan bus berchassis OH 1830 tp pintu belakang. Unit punya siapa itu? Ya, unit punya Kerub dan Bintang Timur.
  4. Skrg pindah ke bagian samping kanan. Perbedaan selanjutnya ternyata di jarak pintu bagasi barang paling belakang dengan spakbor belakang. Utk O500 RS, jaraknya? Sangat dekat, beda dgn O500 R, tp ternyata spakbor belakang ini terlihat sprt geser ke depan, makanya utk O500 RS, jarak antara bagian bawah dr pintu darurat dgn spakbor belakang punya jarak yg cukup lebar.
  5. Terakhir tp merupakan hal yg cukup sulit kecuali jika JB2+ SHD O500 R sejajar depan atau belakang dgn JB3+ SHD O500 RS: Panjang total, dimana panjang total O500 R adalah 12.8m sedangkan O500 RS sepanjang 12.22m.
Sekian sedikit photos-based knowledge dr sy. Silakan post foto kalian ttg O500 RS 1836 dikomen dan silakan klik like post ini jika menyukai post ini (lah ky youtube :v ).