Wednesday 14 June 2017

Laksana Legacy SR-2 XHD Prime vs SR-2 HD Prime

Kembali lagi bareng EE Pop Goes, dan kali ini EE bakal bahas cara membedakan SR-2 XHD Prime/ SHD Prime (kalo di Putera Mulya) dengan SR-2 HD Prime. Ternyata bedanya lumayan banyak selain standar GVM chassis yang dibutuhkan (untuk XHD Prime >=18 ton sedangkan HD Prime <18 ton). Oleh karena itu, untuk tipe XHD Prime, chassis yang diperbolehkan untuk dibaju tipe ini adalah chassis dengan GVM >=18 ton seperti Scania K360IB (sejauh ini baru ada XHD Prime berchassis ini), sedangkan untuk HD Prime, boleh menggunakan chassis Hino R260, Hino RN285, MB OH (15/16)26, bahkan Hino RG juga bisa dibaju tipe HD Prime ini.

Oke, sekarang lupakan soal GVM chassis yang diperbolehkan dan mari simak perbedaan tipe XHD Prime vs HD Prime.

  1. Topi. Pada varian XHD Prime, topi yang digunakan agak lebih lebar dibandingkan HD Prime.
  2. Bagian atas spakbor, dimana pada varian XHD Prime, bagian atas spakbor (untuk tempat ban cadangan untuk AP Jetbus2+ SHD) lebih lebar dibandingkan HD Prime.
  3. Pilar L seperti logo Laksana pada bagian samping, dimana pada varian XHD Prime, pilar L lebih terlihat terbuka dibandingkan HD Prime (seperti bagaimana mulut terbuka lebar dengan mulut terbuka sedikit).
  4. Pilar penghubung kaca depan dengan kaca depan-samping, dimana pada XHD Prime lebih curam atau lebih tegak dibandingkan HD Prime.
  5. Terakhir dan ini seperti cara membedakan AP Jetbus2+ SHD vs HDD, apa itu? Ya, jarak kap mesin dengan kisi udara dibagian buritan, dimana pada varian XHD Prime/SHD Prime, jaraknya lebih lebar dibandingkan HD Prime (HD Prime sendiri adalah HD Hat Edition).
Oke sekian dulu, untuk fotonya, kalian bs cari foto PUMA XHD Prime dengan M-Trans HD Prime atau bisa lihat kedua foto ini:

HD Prime

 XHD Prime